Tampilkan postingan dengan label metering. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label metering. Tampilkan semua postingan

20100216

Teknik Fotografi & Pengenalan Kamera Bag.5

PENCAHAYAAN
Metering
Metode metering menentukan bagaimana kamera menset exposure. Terdapat beberapa metode mettering:
Metode Deskripsi

3D Color Matrix II Direkomendasikan untuk semua kondisi. Kamera mengukur luas area dari frame dan menentukan exposure berdasarkan distribusi brightness, warna, jarak dan komposisi untuk hasil natural.

Center-weighted Kamera mengukur seluruh frame namun dititik beratkan pada daerah tengah frame. Digunakan pada mode portrait, direkomendasikan bila menggunakan filter dengan faktor exposure lebih dari 1x.

Spot Kamera mengukur lingkaran diameter 3,5mm (2,5% frame)
Untuk memilih metode metering tekan tombol  dan putar main command dial sampai metode yang diinginkan diperoleh.
Center-Wighted          Partial metering           Spot metering
Autoexposure-Lock
Gunakan auto exposure lock setelah metering exposure:
  1. Pilih mode P, S, A dan metering mode center weight atau spot (exposure lock tidak memiliki efek untuk mode M). Jika menggunakan center weight pilih center focus area menggunakan multi selektor.
  2. Tempatkan objek pada area fokus yang dipilih tekan tombol shutter-release setengah penuh, kemudian tekan tombol AE-L/AF-L untuk mengunci exposure.
  3. Sambil menekan tombol AE-L, atur ulang gambar dan ambil gambar.
Exposure Compensation
Exposure compensation digunakan untuk mengganti exposure dari nilai yang digunakan oleh kamera, sehingga gambar menjadi lebih terang atau lebih gelap. Hal ini akan sangat efektif untuk metering dengan mode center weighted dan spot.
Exposure compensation tersedia untuk mode P, S dan A. Tekan tombol  dan putar main command dial sampai tampilan yang diinginkan muncul pada control panel. Exposure compensation dapat diatur dengan nilai dari -5 EV (underexposure) dan +5 EV (overexposure) dengan peningkatan 1/3 EV. Secara umum nilai positif membuat gambar semakin terang, dan nilai negatif membuat gambar semakin gelap.
Exposure normal dapat dikembalikan dengan mengatur nilai exposure compensation ± 0 EV. Exposure compensation tidak akan reset walau kamera dimatikan. Ilustrasi penggunaan exposure compensation:
White Balance
White balance memastikan warna tidak terganggu oleh warna dari sumber pencahayaan. Auto white balance direkomendasikan untuk setiap sumber cahaya, namun untuk keperluan tertentu dapat dipilih mode yang diinginkan berdasarkan sumber cahaya. Pilihan yang tersedia:
Pilihan Deskripsi
A Auto Kamera memilih white balance secara otomatis.

Incandescent Digunakan untuk sumber cahaya lampu dop.

Flourescent Digunakan saat sumber cahaya lampu TL.

Direct sunlight Subjek terkena sinar matahari langsung.

Flash Saat menggunakan lampu built in flash

Cloudy Digunakan pada kondisi siang hari dan langit berawan.

Shade Digunakan saat pemotret di tempat terang, dan subjek di tempat gelap.

Choose color temp Memilih temperature warna dari daftar nilai
PRE White balance preset
Untuk memilih nilai white balance, tekan tombol WB dan putar main command dial sampai setting yang diinginkan tampil pada control panel.

Histogram:
RGB histogram merupakan grafik yang menunjukkan distribusi  tones pada gambar. Sumbu horizontal menunjukkan tingkat pixel brightness, pixel gelap berada disebelah kiri, dan pixel terang disebelah kanan. Sumbu vertikal menunjukkan jumlah pixel pada setiap brightness pada gambar.